Oleh: Marina Nasution
Independen.id --- Sebuah video beredar di Facebook dengan narasi mengenai pengusiran warga negara China di Pekanbaru, Riau. Lihat beberapa tautan Facebook di bawah (beberapa kemungkinan sudah dihapus oleh pihakFacebook).
Video diberi narasi berikut, “Pengusiran orang2 WNA China di Pakan Baru dimulai hari ini , agar daerah2 lain mengikutinya dan harus secepatnya , ayo kota Padang , Medan , Jambi , Lampung , Palembang jangan hanya diam tanpa persatuan !!!!!*”
Narasi soal pengusiran warga negara China di Pekanbaru itu, dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini. Dalam video, tampak kerumunan orang mengepung sebuah pabrik dan merusak mobil yang terparkir.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut identik dengan unggahan sebuah akun Facebook pada 22 September 2023.
Video yang beredar mencuplik bagian menit 7:37. Dalam keterangan video, peristiwa itu adalah kerusuhan di PT PETS, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.
Kompas.com memberitakan, kerusuhan terjadi saat unjuk rasa di Kabupaten Pohuwato, pada Kamis (21/9/2023).
Massa membakar kantor Bupati Pohuwato dan merusak bangunan PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS), gedung DPRD, dan KUD Dharma Tani.
Dilansir Kompas.id, kerusuhan terjadi usai kelompok yang tergabung dalam Forum Persatuan dan Ahli Waris IUP OP (Izin Usaha Pertambangan Operasi Produk) 316 menggelar unjuk rasa.
Mereka mempertanyakan kepastian pembagian sebagian lahan dalam wilayah konsesi tambang emas bernama Pani Gold Project yang berlokasi di Gunung Pani, Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato. Wilayah tersebut diklaim sebagai warisan keluarga turun temurun.
Dengan berbagai temuan itu, maka narasi tentang pengusiran warga negara China di Pekanbaru adalah hoaks.
Rujukan
https://www.facebook.com/100087359021024/videos/361089440242370
https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=420207467187449&id=100075945983405&mibextid=oFDknk
https://www.facebook.com/reel/8046626308697999
https://www.facebook.com/100082095278190/videos/1905267839928957
https://www.facebook.com/watch/?mibextid=oFDknk&v=843203670850007
https://regional.kompas.com/read/2023/09/22/080025378/kerusuhan-berujung-kantor-bupati-pohuwato-dibakar-puluhan-orang-diperiksa
https://www.kompas.id/baca/nusantara/2023/09/22/lahan-tambang-yang-picu-amuk-massa-di-pohuwato-masih-pakai-kontrak-karya
https://t.me/kompascomupdate
Sumber konten diolah dari cekfakta.com yang terbit pada 15 Maret 2024: https://cekfakta.com/focus/16705
