Budaya Menjelang 17 Agustus

Independen -- Beragam acara digelar masyarakat menjelang peringatan  17 Agustus, peringatan Hari Kemerdekaa RI. Seperti yang dilakukan masyarakat Gorontalo. Mereka mengarak sebuah patung garuda di arak sejauh 15 kilometer  dengan berjalan kaki. Patung yang merupakan lambang Negara Indonesia itu, digotong dari desa Huntu Selatan Kecamatan Bulango selatan, Kabupaten Bone Bolango menuju desa Iluta, Batudaa, Kabupaten Gorontalo. 

Arak-arakan ini hanyalah permulaan karena pada tanggal 14-31 Agustus Komunitas Kelapa Batu akan mengadakan beberapa kegiatan di rumah pendaratan pesawat Ir. Soekarno.

Baca: Patung Garuda Ini Diarak Jalan Kaki Lewati 15 Desa Di Gorontalo

Sementara itu di Bali sejumlah seniman menggelar pameran bertajuk “Dunia Baru” yang juga diwarnai pertunjukan dan diskusi. Perupa yang terlibat dalam pameran ini antara lain Made Budhiana, Sipa Manik, Wayan Sunadi ‘Doel’, dan Uuk Paramahita. Ada juga I Ketut Jaya ‘Kaprus’, Mangku I Wayan Bawa, I Nengah Kariyasa, Listya Wahyuni, I Gusti Made Lod. Pameran akan berlangsung hingga 15 Agustus 2016.

Baca: Dunia Baru ala Kelompok Perjalanan Rasa

kali dilihat